Harga Tiket Wisata Sibea-Bea Melesat Naik,Diduga Pelayanannya Buruk

Samosir-Sumut, TEVRI – TV.COM | Lokasi wisata Sibea-Bea yang berada di Kabupaten Samosir, Sumatera Utara, mengalami kenaikan harga tiket masuk.

Kenaikan harga tiket dipicu membludaknya pengunjung sehingga momentum ini dimanfaatkan oleh pengelola untuk mendapatkan lebih banyak keuntungan dihari libur masa lebaran.

banner 325x300

Pengunjung berkomentar Pedas menilai objek wisata sibe bea yang merupakan ojek wisata religi yang berdiri tegak dengan panorama patung Tuhan Yesus tertinggi di Indonesia.

Suryadi Sidabutar selaku pengunjung yang datang dari kabupaten Dairi menyebutkan adanya politisasi wisata berkedok Rohani memanfaatkan destinasi wisata sebagai sumber pendapatan untuk kepentingan golongan bagi para pengelola.

Ia menyebutkan paling tidak etisnya pengunjung hanyak menikmati Foto, video berpanas panasan tak ada tempat berteduh bagi pengunjung. sehingga kenyamanan para wisatawan lokal /nasional blum mendapatkan kepuasan yang mempuni .Sehingga ia menilai pengunjung destinasi wisata banyak yang kecewa, menyampaikan seharusnya belum layak dibuka ,dikembangkan di tengah minimnya fasilitas yang digunakan untuk berteduh bagi pengunjung.Sangat di sayangkan bila ini terjadi berlarut larut dibiarkan pemerintah yang akan menimbulkan keresahan, ditengah masyarakat dalam menikmati pesona destinasi objek wisata Samosir Berdasarkan tiket masuk yang kita liat bahwa pengelola destinasi wisata Sibea-Bea adalah Yayasan Jadilah Terang Danau Toba.Apakah pemerintah tidak bisa bertindak tegas dan ambil adil dalam menentukan tarif tiketnya yg sesuai atau memang benar Yayasan itu yang sepenuhnya menentukan harga tiket masuk.

Kita berharap pemerintah ambil andil dalam menentukan biaya tiket masuk destinasi wisata, agar objek wisata sibea bea bisa berkembang dan dapat dinikmati seluruh kalangan masyarakat.

Kita menginginkan agar jangan sampai pengaruh Kebebasan pengelola seenaknya menaikkan tarif masuk menimbulkan beragam komentar -komentar pedas, menimbulkan masyarakat tidak akan berkunjung lagi atas keresahan mahalnya tiket masuk objek wisata sibea bea “Inilah jadi masalah kebiasaan pengaruh buruk ditengah tinggi nya minat wisatawan lokal maupun nasional yang berkunjung selalu ingin memanfaatkan pengelola sebagai momentum mendapatkan keuntungan besar.Inilah yang membuat sepi objek wisata di tanah Batak, kalau sudah ramai, harga naik berlipat ganda semuanya dikenakan biaya mulai dari parkir, biaya masuk bahkan oleh-oleh ,souvenir dan restorannya juga tinggi harganya.

kita meminta agar di buatlah harga yang menyesuaikan agar pengunjung tidak kecewa dan bisa menikmati seluruh sovenir kas produk -produk lokal Samosir. (Red-ss)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *