‎Ketua BNSP Saksikan Deklarasi Kesepakatan Awal Pemprov Sulut–LSP Pariwisata Bunaken Indonesia‎‎‎

Televisi Rakyat Indonesia TEVRI TV, Manado, 20 Oktober 2025 – ‎Sebuah momentum bersejarah terjadi di sektor pariwisata Sulawesi Utara. Ketua Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP), Bapak Syamsi Hari, S.E., M.M., hadir langsung di rooftop Roger’s Hotel Manado (RHM) untuk menyaksikan proses Preliminary Agreement atau kesepakatan awal antara Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara dan Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) Pariwisata Bunaken Indonesia.‎

Langkah ini menandai dimulainya kerja sama strategis menuju peningkatan kompetensi dan profesionalisme tenaga kerja pariwisata di Bumi Nyiur Melambai.‎‎

banner 325x300

Dalam acara yang berlangsung penuh kehangatan tersebut, hadir Ibu dr. Kartika Devi Tanos, MARS, Kepala Dinas Pariwisata Daerah Provinsi Sulawesi Utara, mewakili Gubernur Mayjen TNI (Purn) Yulius Selvanus, S.E.

Turut hadir pula Ibu Esther T.J. Mamangkey, S.E., M.M., Kepala Dinas Pariwisata Kota Manado, yang mewakili Wali Kota Manado yang menyampaikan dukungan untuk giat hari ini serta melaporkan progress penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) antara Pemkot Manado dan LSP Pariwisata Bunaken Indonesia yang kini tinggal menunggu finalisasi dokumen.‎‎

Direktur Utama LSP P3 Pariwisata Bunaken Indonesia, menyampaikan Terimakasih kepada BNSP dan semua stakeholder yang hadir.

*Dukungan Pemerintah: Dorongan untuk SDM Pariwisata Kompeten*

‎‎Dalam sambutan Gubernur yang dibacakan oleh Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Sulut, ditegaskan bahwa komitmen Pemprov dengan LSP Pariwisata Bunaken Indonesia menjadi bukti nyata dukungan pemerintah terhadap peningkatan mutu SDM pariwisata di daerah.‎

“Sulawesi Utara membutuhkan insan-insan pariwisata yang kompeten, profesional, dan bersemangat untuk terus berkarya. Melalui kerja sama dengan LSP Pariwisata Bunaken Indonesia yang disaksikan langsung oleh Ketua BNSP, kami yakin kualitas SDM pariwisata di daerah ini akan meningkat pesat,” ujar Gubernur dalam sambutannya.

‎‎*Ketua BNSP Tekankan Pentingnya Sertifikasi di Era Kompetitif*

‎‎Dalam kesempatan yang sama, Ketua BNSP, Bapak Syamsi Hari, memberikan paparan mengenai peran strategis BNSP dalam memastikan kualitas tenaga kerja nasional melalui sistem sertifikasi kompetensi yang diakui secara resmi oleh negara.

‎Beliau menekankan bahwa sektor pariwisata, sebagai wajah bangsa di mata dunia, membutuhkan tenaga profesional yang tersertifikasi agar dapat bersaing secara global.

‎“Sertifikasi bukan sekadar selembar kertas, tetapi pengakuan negara atas kompetensi seseorang. Melalui LSP seperti LSP Pariwisata Bunaken Indonesia, BNSP memastikan bahwa pelaku pariwisata di daerah pun dapat memiliki standar kompetensi nasional bahkan internasional,” ungkap Syamsi Hari.‎

“LSP Pariwisata Bunaken Indonesia adalah LSP P3, yakni tipe LSP yang dibentuk oleh asosiasi profesi dan/atau lembaga independen dan berlisensi BNSP untuk menyelenggarakan sertifikasi kompetensi lintas sektor sesuai SKKNI.

Berbeda dengan LSP P1 yg umumnya berada di lembaga pendidikan dan mengases peserta internal/siswanya, serta LSP P2 yg umumnya berada di instansi pemerintah atau industri dan mengases SDM internalnya, LSP P3 berperan sebagai jembatan nasional yang dapat mengases masyarakat umum di seluruh Indonesia, bahkan warga negara asing, sepanjang memenuhi persyaratan dan tidak bertentangan dengan regulasi.‎‎

*Komitmen Bersama untuk Pariwisata Sulut*

‎‎Direktur Utama LSP Pariwisata Bunaken Indonesia, Prof. Dr. Dra. Bet El Silisna Lagarense, MM.Tour, yang hadir bersama Stanley M. Sepang, S.ST.Par (Direktur Sertifikasi & Standarisasi) dan Hartini Mochtar, S.E. (Ketua Komite Skema), serta jajaran asesor kompetensinya menyampaikan apresiasi mendalam atas dukungan penuh dari BNSP dan pemerintah daerah.‎

“Ini kesempatan langka. Kami berterima kasih kepada Ketua BNSP yang telah hadir langsung menyaksikan bagaimana Pemprov Sulut dan Pemkot Manado menunjukkan komitmen serius dalam meningkatkan kualitas insan pariwisata melalui sertifikasi kompetensi.

LSP Pariwisata Bunaken Indonesia siap menjadi mitra strategis pemerintah daerah dalam mencetak tenaga pariwisata yang unggul, berdaya saing, dan diakui secara nasional maupun internasional,

” ujar Prof. Bet. “LSP Pariwisata Bunaken Indonesia berkedudukan di Manado dalam hal ini berkomitmen memperkuat daya saing tenaga kerja pariwisata lokal melalui sertifikasi yang kredibel, akuntabel, dan sesuai regulasi nasional.”‎‎

*Langkah Awal Menuju Sinergi Besar*‎‎

Kegiatan ini menjadi tonggak awal dari sinergi besar antara pemerintah, dunia profesi, dan industri pariwisata di Sulawesi Utara.

Setelah Preliminary Agreement ini, agenda berikutnya akan diarahkan pada rencana penandatanganan MoU resmi dengan Pemerintah Provinsi Sulut dalam waktu dekat.‎‎

Dengan dukungan langsung BNSP dan pemerintah daerah, kehadiran LSP Pariwisata Bunaken Indonesia di Manado menjadi simbol lahirnya ekosistem baru bagi pengembangan SDM pariwisata yang profesional, kompeten, dan siap membawa nama Sulawesi Utara bersinar di kancah nasional maupun global. ( Red )

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *