Proyek Air Bersih di Desa Dangkalan, Balut Molor, Warga Khawatir Kualitas Hidup Terganggu

Pembangunan SPAM Senilai Rp 3,1 Miliar Baru Sampai Tahap Galian, Material Pipa Belum Terlihat di Lokasi.
‎
‎Banggai Laut, TEVRI-TV – Jumat (17/10/2025). Proyek vital penyediaan air bersih di Desa Dangkalan, Kecamatan Banggai, Kabupaten Banggai Laut, Sulawesi Tengah, terancam molor dari jadwal yang telah ditetapkan. Pekerjaan yang dikenal dengan nama Pembangunan SPAM Jaringan Perpipaan Desa Dangkalan (DAK) ini dilaporkan baru mencapai tahap penggalian, sementara material utama berupa pipa belum tampak di lokasi.
‎
‎Proyek yang dilaksanakan CV. KARSA GROUP senilai Rp 3.152.065.231,99 tersebut sejatinya ditujukan untuk meningkatkan akses air bersih bagi masyarakat setempat. Namun, lambatnya progres pekerjaan menimbulkan kekhawatiran di tengah warga serta memunculkan pertanyaan mengenai efektivitas pengawasan dan kinerja kontraktor pelaksana Oleh Jasa Konsultan Pengawasan Pembangunan Air Bersih Desa Dangkalan CV ZHAFRAN ENGINEERING CONSULTANT Rp. 99.877.800,00
‎
‎Pantauan media di lapangan memperlihatkan sejumlah titik galian sudah terbentuk, tetapi tidak tampak adanya aktivitas pemasangan pipa. Beberapa galian bahkan terlihat mulai terbengkalai.
‎
‎“Kami khawatir proyek ini selesai tidak tepat waktu. Padahal, kami sangat menunggu air bersih yang layak. Sekarang baru galian, pipanya belum ada. Kalau begini terus, kapan kami bisa menikmati air bersih,” ungkap salah seorang warga yang enggan disebut namanya.
‎
‎Keterlambatan proyek ini dikhawatirkan dapat berdampak langsung pada kualitas hidup masyarakat serta menimbulkan potensi kerugian daerah, mengingat besarnya anggaran yang telah digelontorkan. Apabila pekerjaan tidak segera dikebut dan material belum juga didatangkan, proyek ini berisiko mengalami pemutusan kontrak atau bahkan mangkrak.
‎
‎Hingga berita ini diturunkan, pihak terkait baik dari dinas teknis maupun kontraktor pelaksana belum memberikan keterangan resmi mengenai kendala yang menyebabkan keterlambatan.
‎
‎Warga berharap Pemerintah Kabupaten Banggai Laut segera mengambil langkah tegas untuk memastikan proyek SPAM Desa Dangkalan dapat selesai tepat waktu dan benar-benar memberikan manfaat nyata bagi masyarakat. (FTT)